Aceh Utara : Di pedalaman Aceh Utara, ada sebuah tujuan rekreasi baru yang trending di sosial media, yakni Pante Biram yang berada di Gampong Blang Pante, Kecamatan Paya Bakong. Tempat wisata yang bersyariat ini tawarkan keelokan alam yang murni dan pemandangan alam yang cantik, dengan anak sungai yang airnya mengucur jernih dan kedalaman yang relatif dangkal.
Disamping itu, tempat wisata baru ini mempunyai kekhasan tertentu, yakni sungai yang arusnya tenang dan aman untuk berenang, khususnya untuk beberapa anak dan keluarga, dilokasi terdapat beragam sarana dan sarana yang dapat dicicipi oleh pengunjung, salah satunya arung jeram yang direncanakan lajur yang aman, rompi pelampung untuk renang dan ban mobil sudah bekas yang dikontrakkan sepuas hati cuma Rp.10.000.
Pembukaan tujuan rekreasi ini adalah ide individu dari Hasan Nurdin AB, atau panggilan Rembo, adalah bekas Kombatan Pergerakan Aceh Merdeka (GAM), yang dikenali sebagai figur sosial yang peduli dengan warga kecamatan di tempat dan sekelilingnya.
Pengurus Tujuan Rekreasi Pante Biram, Sudirman menjelaskan pembukaan tempat rekreasi ini ide dari figur sosial (Rembo) dengan memakai dana individu. Maksudnya untuk kurangi angka pengangguran, karenanya ada tempat rekreasi ini bisa tingkatkan ekonomi warga sekitaran dengan meningkatkan usaha micro, kecil, dan menengah (UMKM) di lokasi rekreasi.
“Pante Biram bukan hanya memprioritaskan faktor rekreasi, tetapi memberi peluang ke warga untuk tingkatkan ekonomi warga, walaupun pengendalian di bawah management BUMDes, bahkan juga sejauh ini telah ada beberapa ratus masyarakat sudah mendapatkan tugas masih tetap di bidang pengendalian tempat rekreasi, dimulai dari petugas kebersihan, penjaga keamanan, penyuplai kulineran lokal, sampai pemandu arung jeram,” kata Sudirman, Kamis (19/6/2025).
Sambungnya, tempat wisata ini yang memiliki jarak 8 Km dari Keude Paya Bakong dibuka tiap hari terkecuali hari Jumat, pengunjung tidak diambil ongkos parkir, cuma dikenai ongkos masuk per-kendaraan untuk beroda 2 ongkosnya sejumlah Rp.5.000 dan untuk kendaraan beroda 4 (mobil) dikenai ongkos Rp.10.000.
“Pengunjung naik pada hari Sabtu- Minggu, capai 2.000 lebih, mereka asal dari beberapa Kabupaten/kota di Aceh, salah satunya, Aceh Utara, Aceh Timur, Kota Langsa, Lhokseumawe, Bireuen, Gayo, dan Aceh tengah, dan beberapa pengunjung yang tiba lokasi ini, harus menaati semua ketentuan atau ketetapan yang sudah diaplikasikan, hingga keselamatan pengunjung bisa terjaga,” jelasnya.
Sementara Kepala Sektor Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Aceh Utara Umar Ali mengatakan, faksinya janji akan meningkatkan beberapa tempat rekreasi di Aceh Utara, termasuk tempat wisata baru Pante Biram yang ada di Gampong Pante Paya Bakong.
“Kabupaten Aceh Utara mempunyai beberapa tempat wisata, termasuk tempat wisata yang trending ini, kami akan lakukan koordinir dengan pemda dan faksi yang tangani infrastruktur jalan ke arah lokasi, hingga peningkatan tempat wisata ini, karena benar-benar mempunyai potensi tumbuhkan ekonomi warga,” ujarnya.